Pondoknongko, Banyuwangi – Memasuki minggu kedua, mahasiswa-mahasiswi yang melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Pondoknongko, Kecamatan Kabat, telah menjalankan beberapa program kerjanya. Salah satu dari tiga universitas yang telah menjalankan program kerja (Proker) yakni Mahasiswa dan mahasiswi Universitas Airlangga Surabaya.
Program kerja digagas oleh mereka tersebut yakni Sosialisasi Branding dan Pembuatan Qris bagi pelaku budidaya kambing perah Desa Pondoknongko. Kegiatan sosialisasi telah selesai dilaksanakan pada Senin, ( 24/7/2023 ).
Program kerja yang dibuat oleh Mahasiswa dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya sebelumnya telah disinkronkan dengan program yang sedang atau dilaksanakan di wilayah Desa Pondoknongko, dalam hal ini program ketahanan pangan. Tahun ini, Pemerintah Desa Pondoknongko mencanangkan program ketahanan pangan melalui budidaya kambing perah.
Program kerja KKN Unair Surabaya yang disosialisasikan di Workshop Pertanian dan Peternakan Terpadu tersebut berkaitan dengan pembuatan branding atau logo dan tata cara pemasaran melalui media online (Market Place) seperti Shoppee, Tokopedia, dan lain sebagainya.
Selain itu, mahasiswa/i KKN Unair Surabaya juga melakukan pembekalan berkaitan dengan pembuatan pembayaran Qris (Barcode) kepada pelaku budidaya kambing perah. Harapannya agar hasil susu kambingnya dapat berkelanjutan.
Kepala Desa Pondoknongko, Hamdan Ramahurmuzi, S.T, turut hadir dan duduk melingkar bersama dengan penerima bantuan. Beliau sangat mendukung dan mengapresiasi program kerja yang telah dibuat oleh mahasiswa/i Unair Surabaya. Selain itu, turut hadir dalam kegiatan sosialisasi diantaranya Bapak Abdus Shomad selaku BPD, Teguh Waluyo selaku Ketua Bumdes Pondoknongko dan Kurdi Ehsan selaku Pendamping Lokal Desa (PLD) Pondoknongko. (Andi – Jurnalis Desa)
